English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Minggu, 11 Desember 2011

Penyebab Dehidrasi

Penyebab Dehidrasi antara lain :

  • Diare | Diare merupakan keadaan yang paling sering menyebabkan kehilangan cairan dalam jumlah besar. Di seluruh dunia, banyak anak meninggal setiap tahunnya dikarenakan diare yang mengakibatkan dehidrasi.
  • Muntah | Muntah sering menyebabkan dehidrasi karena pada kondisi ini sangat sulit untuk menggantikan cairan yang keluar.
  • Keringat | Jika kondisi suhu tubuh meningkat , maka tubuh berusaha menyesuaikan dengan kondisi normal dengan mengeluarkan keringat. Hal ini bisa terjadi pada saat suhu / cuaca disekitar sedang panas atau pada saat tubuh banyak melakukan aktifitas fisik seperti bekerja atau olah raga. Bila keadaan ini berlangsung lama dan pemasukan cairan kurang, maka tubuh dapat mengalami dehidrasi.
  • Diabetes | Peningkatan kadar gula darah pada penderita diabetes atau kencing manis akan menyebabkan banyak gula dan air yang dikeluarkan melalui kencing.
  • Luka Bakar | Penderita luka bakar dapat mengalami dehidrasi akibat keluarnya cairan berlebihan pada pada kulit yang rusak oleh luka bakar.
  • Sulit Minum | Orang yang mengalami kesulitan minum oleh karena suatu sebab, rentan untuk jatuh ke kondisi dehidrasi.
Respon awal tubuh terhadap dehidrasi biasanya berupa rasa haus dan penurunan produksi kencing, air seni akan tampak lebih pekat dan berwarna gelap.
Jika dibiarkan maka tubuh akan masuk ke kondisi selanjutnya yaitu; mulut kering, berkurangnya air mata, berkurangnya keringat, otot kaku, mual dan muntah, kepala terasa ringan terutama saat berdiri.
Selanjutnya tubuh dapat jatuh ke kondisi dehidrasi berat yang gejalanya berupa gelisah dan lemah lalu koma dan kegagalan multi organ. Bila ini terjadi maka akan sangat sulit untuk menyembuhkan dan dapat berakibat fatal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar